Dalam dunia digital marketing ada banyak hal yang selalu diperdebatkan dari dulu hingga sekarang. Salah satu isu yang sempat ramai dibicarakan adalah perdebatan siapa yang terbaik antara digital marketer spesialis dan generalis. Padahal jika seorang generalis juga mempunyai spesialisasinya sendiri, mereka bisa menjadi seorang T shaped marketer.
Sebenarnya apa yang dimaksud dengan T shaped marketer? Bagaimana strategi digital marketing yang mereka terapkan? Agar kamu tidak bingung, mari kita bahas satu persatu apa itu T shaped marketer.
Apa itu T-Shaped Marketer?
Para digital marketer memakai nama T-shaped dari bentuk huruf ‘T’ yang memiliki 2 unsur garis vertikal dan horizontal. Itu adalah pengetahuan dasar yang marketer miliki secara horizontal maupun vertikal.
Secara horizontal, marketer menguasai berbagai channel dalam digital marketing. Sementara secara vertikal, mereka akan menguasai secara mendalam salah satu channel.
Karena penggabungan dua hal tersebut dalam arti menggabungkan garis vertikal dan horizontal secara harfiah, maka terbentuklah kata T shaped. Tipe digital marketer inilah yang dapat menguasai berbagai skill mulai dari strategi yang general maupun strategi marketing penguasaan satu channel digital marketing.
Kelebihan menjadi T-Shaped Marketer
Sebagai seorang T-shaped marketers tentu saja kamu akan memiliki beberapa kelebihan. Karena menggabungkan dua hal yang bisa dibilang berbeda secara kemampuan, maka dalam pemecahan masalah, T shaped ini lebih ahli. Dengan kemampuan yang mereka miliki, T shaped akan dapat dengan cepat menyelesaikan project.
Tidak hanya itu, mereka akan menerapkan skill dari berbagai disiplin ilmu ketika menghadapi masalah dalam digital marketing. Sehingga, berbagai permasalahan dapat teratasi. T shaped juga mampu beradaptasi karena pola pikir kemampuan dan pengetahuan mereka yang harus mereka upgrade terus menerus mengikuti perkembangan zaman.
Dengan pola pikir tersebut, klien akan mengharapkan mereka dapat menyusun strategi marketing dengan baik. Biasanya, T shaped tidak akan jauh dari M shaped marketer. Kalau T Shaped hanya menguasai 1 spesialisasi, maka M memiliki 3 keahlian spesialisasi.
Baik T/M shaped marketer, keduanya memang memiliki tujuan menggabungkan 2 aspek vertikal dan horizontal dunia marketing untuk bisa menyelesaikan project maupun masalah dalam dunia marketing.
Skill Apa saja yang harus dimiliki T-Shaped Marketer?
Sebagai seorang T-shaped marketer, kamu perlu memiliki T shaped skill. Kemampuan ini memiliki tujuan agar kamu dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan dunia marketing yang dapat terjadi sewaktu-waktu dan tak bisa kamu prediksi.
Lalu, kemampuan apa saja yang harus kamu kuasai sebagai seorang T-Shaped?
- Kamu perlu menguasai kemampuan dasar pemasaran seperti analisis data, content marketing, social media, branding, dan masih banyak yang lainnya. Ilmu ini merupakan dasar yang harus digital marketers miliki sebagai pondasi awal.
- Kemudian kamu perlu memiliki channel expertise di salah satu channel marketing. Kamu bisa memulai dengan channel yang paling kamu suka atau kuasai seperti email marketing, content marketing, social media, ads, SEO, dan lainnya.
Bagaimana Cara Menjadi T-Shaped Marketer?
Apabila kamu ingin menjadi seorang T-Shaped marketer, maka ada berbagai aspek yang harus kamu kuasai terlebih dahulu. Seperti dijelaskan pada poin sebelumnya, kamu perlu memiliki kemampuan dasar di bidang digital marketing. Kamu bisa mengikuti kursus digital marketing yang sudah ada di berbagai tempat.
Setelah kamu menguasai kemampuan dasar seorang digital marketing, langkah selanjutnya adalah menguasai salah satu bidang yang paling menarik untuk kamu. Ini untuk menjadi spesialis kamu di dunia digital marketing seperti SEO, social media strategy, dan content strategy.
Kuasai salah satu dari hal tersebut. Dengan menguasai hal dasar dan kemampuan spesialis, kamu sudah bisa menjadi T-shaped marketer karena menguasai kemampuan dasar secara general, namun juga punya spesialisasi di salah satu bidang digital marketing.
Fokus dan Pelajari Skill Yang Dibutuhkan
Beberapa ilmu dasar mengenai T shaped marketer ini bisa kamu pelajari apabila kamu tertarik di bidang digital marketing. Digital marketing menjadi salah satu posisi pekerjaan yang banyak dicari oleh perusahaan karena sangat menguntungkan di masa mendatang. Dalam dunia digital marketing, T shaped maupun M shaped menjadi skill yang perlu kamu miliki agar dapat bersaing di dunia digital marketing yang semakin padat.
3 Comments
Pingback: Apa Itu Growth Marketing? Pengertian, Fundamental, dan Contohnya! - Marketing Treats
Boleh kalo ada pandangan lebih spesifik growth marketing dari segi produk non IT , misal retail produk yang sekarang sedang hangat2 nya diobrolin sm retail business mostly ukm gimana create marketing yg bisa 2 lini berjalan; online dan offline inline , yang sekarang retail ini tetap butuh presence secara offline sbg aktivasi dan social proof juga , drpd hanya sekedar menjalankan online yg biasanya di shortcut menggunakan paid ads.
Terima kasih untuk masukannya!
Kami akan coba untuk buat artikel membahas marketing untuk industri ritel dan UMKM secara umum ke depannya. Kami juga memiliki artikel yang cukup relate dengan masukan kakak, bisa dibaca disini ya:
7 Strategi Pemasaran Digital UMKM yang Mudah Diterapkan